Kamis, 04 Juni 2009

DESA BLEDERAN MENYAMBUT CAIRNYA ADD DAN PADAT KARYA



Desa Blederan Kecamatan Mojotengah menyambut cairnya Alokasi Dana Desa (ADD) tahap I tahun 2009. Proses / tahapan pelaksanaan Alokasi Dana Desa (ADD) di Desa Blederan mengedepankan transparansi dari mulai penyusunan sampai penggunaan dana ADD. Adapun proses yang telah dilaksanakan di Desa Blederan adalah pertama Sosialisasi Alokasi Dana Desa (ADD) pada tanggal 24 April 2009, kedua Rakor Lembaga Desa Khusus ADD pada tanggal 19 Mei 2009, ketiga Musyawarah Rencana Pembangunan Alokasi Dana Desa (Musrenbang ADD) pada tanggal 4 Juni 2009. Proses sosialisasi dan Musrenbang ADD dihadiri oleh Kepala Desa beserta Perangkat, Ketua dan Anggota BPD, Pengurus LPMD, TP. PKK, Ketua RT dan RW, Kader Desa, Tokoh Masyarakat dan dari Kecamatan Mojotengah. Proses sosialisasi merupakan penjelasan secara umum mengenai ADD prosentase penggunaannya, selanjutnya Tim Pengelola ADD membuat konsep atau gambaran penggunaan ADD yang akan dibahas di Rapat Lembaga Desa Khusus ADD. Pembahasan di tingkat Rapat Lembaga Desa ditindaklanjuti dengan penyusunan Rencana Penggunaan Dana ADD yang akan dibahas di Musrenbang ADD.
Pelaksanaan Musrenbang ADD dihadiri oleh penyelenggara Pemerintahan Desa Blederan beserta lembaga-lembaga desa yang ada di Desa Blederan dan dihadiri oleh Kasi Pemerintahan Kecamatan Mojotengah Bapak Amin Purnadi mewakili Bapak Camat Mojotengah. Kasi Pemerintahan Kec. Mojotengah dalam sambutannya mengatakan pertama adanya transparansi dalam penggunaan ADD, kedua data pendukung dalam penggunaan ADD, ketiga pencairan ADD tahap I 60 % dan selesai penggunaannya untuk dipertanggungjawabkan dalam Musrenbang ADD tahap I, keempat adanya dana yang begitu besar masuk ke desa agar masyarakat jangan lupa kewajiban untuk membayar PBB.
Kepala Desa Blederan dalam penjelasannya mengajak kepada semua pihak dalam Pemerintahan Desa Blederan dan Lembaga-lembaga Desa yang ada untuk terjalinnya kebersamaan dalam membangun desa dan disampaikan pula bahwa tidak semua permasalahan di Desa Blederan dapat selesai dengan ADD sehingga untuk mengatasi perlu adanya partisipasi secara aktif dari masyarakat berupa swadaya tenaga kerja dan yang lainnya. Dikatakan pula bahwa secara bertahap dengan adanya dana-dana yang turun ke Desa Blederan dapat merealisasikan rencana kegiatan yang tertuang dalam dokumen RPJMDes 2008 - 2013 yang setiap tahun dijabarkan dalam Rencana Kerja Pembangunan Desa (RKPD).
Dalam proses Musrenbang ADD di jelaskan mengenai Rencana Penggunaan Dana (RPD) ADD dan Rincian penggunaannya di masing-masing kegiatan yang disampaikan oleh Sekretaris Desa selaku Ketua Tim Pengelola ADD tingkat desa. Sebagaimana diketahui bahwa penggunaan ADD 30 % untuk operasional Pemerintahan Desa dan 70 % untuk Pemberdayaan Masyarakat. Salah satu program unggulan dari ADD bidang pemberdayaan masyarakat adalah pengadaan tempat sampah di setiap rumah dan rencana selanjutnya dibentuk tim pengelola pembuangan sampah.
Program Padat Karya Produktif (PKP) Desa Blederan sudah dalam tahap sosialisasi yang dilaksanakan pada tanggal 3 Juni 2009 yang dihadiri oleh Kepala Desa beserta Perangkat,Ketua dan Anggota BPD, Pengurus LPMD, Tim dari Disnakertrans, Sekcam dan Kasi Trantib Kec. Mojotengah dan para tenaga kerja. Padat Karya Produktif Desa Blederan untuk pembuatan kandang ternak kambing tepatnya berlokasi di Dukuh Jawar Desa Blederan. Pembangunan Padat Karya Produktif akan dilaksanakan pada tanggal 11 Juni 2009.



6 komentar:

  1. Transparansi pengelolaan dana add agar selalu dijaga (perencanaan - evaluasi) & pragram unggulan (tempat sampah) bila diyakini positif manfaatnya agar "Panitia Pengelola" agar senantiasa memantau, melaksanakan, serta mendengar aspirasi masyarakat & tempat sampah tersebut diberi tutup agar tidak menambah sarang penyakit.

    BalasHapus
  2. kapan-kapan tak monitoring deh...
    sekalian makan-makan di blederan yaa
    sukses slalu

    BalasHapus
  3. di alun-alun ada papan koran baca..
    di blederan udah ada belum nih, koran desa nya
    kalo udah ada, kita mau lihat deh,
    kalo blm ada, adain ya pak kades dr add
    seperti yg di alun-alun itu
    biar masy gemar baca

    BalasHapus
  4. Untuk koran masih bergabung dengan perpustakaan desa. Trim aksih atas sarannya tahun depan akan saya boyong suasana baca di alun-alun ke Desa Blederan untuk menambah wawasan masyarakat.
    Untuk pengadaan tempat sampah tahun anggaran 2009 berjumlah 350 tempat sampah dengan rincian setiap RT 20 tempat sampah dan setiap 1 tempat sampah dimanfaatkan oleh 2 rumah

    BalasHapus
  5. M.Tono.....Batursari dikomentari tah....., baru latihan gawe blog ne he......he.... berkat diklat di smk i wnsb

    BalasHapus
  6. Ass. salam kenal aja, semoga desa batursari dapat lebih maju

    BalasHapus